Dengan budget Rp500.000, pilihan Mini PC kamu sangat terbatas pada pasar bekas (second), dan mayoritas barang yang akan kamu temukan adalah Thin Client bekas kantor atau instansi. Jangan berharap performa gaming atau editing video. Di harga ini, target utamanya adalah untuk ketik-ketik ringan, belajar anak, kasir, atau media player dasar. Berikut adalah spesifikasi dan model yang paling umum kamu dapatkan di harga 500 ribuan:
1. Kandidat Utama: HP Thin Client T520 (Paling Populer)
Ini adalah “raja” di harga 500 ribuan saat ini. Dulunya dipakai untuk akses server kantor, tapi bisa diakali (di-oprek) jadi PC biasa.
- Prosesor: AMD GX-212JC (Dual Core, 1.2 GHz).
- RAM: 4GB DDR3L (Biasanya 1 keping, masih bisa di-upgrade jika ada slot kosong/ganti keping).
- Storage: SSD M.2 SATA 16GB atau 32GB (Sangat kecil, hanya cukup untuk OS Windows versi ringan/Lite).
- GPU: AMD Radeon R2E (Bawahan prosesor, cukup untuk display resolusi HD).
- Kondisi: Bekas.
Kelebihan:
- Listrik super irit (sekitar 10-15 Watt).
- Hening (fanless/tanpa kipas atau kipas sangat sunyi).
- Bentuk modern dan kecil.
Kekurangan:
- Storage bawaan sangat kecil. Wajib ganti SSD yang lebih besar (misal 128GB) agar nyaman dipakai Windows 10, yang berarti nambah biaya sekitar 100-150 ribu lagi.
2. Alternatif Lain (Lebih Tua/Langka)
Selain HP T520, kadang muncul model lain di harga ini:
- HP T620: Kadang ada yang jual di 550-600 ribu. Spek sedikit lebih tinggi (AMD GX-415GA Quad Core). Kalau nemu ini di harga 500 ribu, sikat saja karena lebih worth it daripada T520.
- Intel Atom (N280/D525): Contoh model HP T5740. Hindari model ini jika bisa. Teknologinya sudah terlalu tua (jadul), untuk browsing web modern (YouTube/Chrome) akan sangat lemot (lag parah).

Reality Check: Bisa Dipakai Apa?
Dengan spek di atas (HP T520), berikut performa realitanya:
- Bisa: Mengetik di Word/Excel, memutar musik (Spotify/MP3), browsing ringan (1-2 tab), nonton YouTube 720p (mungkin agak struggle di 1080p 60fps), emulator game jadul (Nintendo/PS1).
- Tidak Bisa: Gaming modern (Valorant, Genshin, PUBG), Editing Video (Premiere/CapCut PC), Multitasking berat (buka banyak aplikasi sekaligus).
Apa yang Harus Diperhatikan Saat Membeli?
Di harga segini, penjual sering menjual dengan istilah “Batangan”. Pastikan kamu cek 3 hal ini agar tidak boncos:
- Adaptor: Banyak yang jual tanpa adaptor. Adaptor HP Thin Client itu spesifik (colokan jarum kecil). Pastikan harga 500 ribu sudah termasuk adaptor. Kalau beli terpisah harganya lumayan (50-70 ribu).
- WiFi: Sebagian besar Thin Client tidak punya WiFi internal. Kamu harus beli dongle USB WiFi terpisah (sekitar 30-50 ribu) atau pakai kabel LAN.
- Kaki (Stand): Cek apakah dapat dudukan kakinya. Kalau tidak, PC harus diletakkan tidur, yang sebenarnya tidak masalah secara fungsi tapi kurang estetik.
Kesimpulan & Saran
Jika budget mentok Rp500.000, carilah HP Thin Client T520 paket lengkap (Unit + Adaptor).
Saran Tambahan (Next Step): Kalau tujuannya cuma untuk nonton YouTube/Netflix di TV, lebih baik beli STB Android (Android TV Box) seharga 300-400 ribu. Lebih lancar, ada remotenya, dan tidak ribet install Windows.
Tapi kalau hanya butuh untuk belajar mengetik/Excel, Mini PC Thin Client ini pilihan terbaik.